MENGENAL TANDA LAHIR BAYI
Sesuai dengan
sebutannya tanda lahir, maka keberadaannya di tubuh bayi sudah ada
semenjak ia lahir. Berbahayakah tanda lahir ini dan apakah bisa
menghilang saat si kecil beranjak dewasa kelak?
Oh untung saja,
biasanya tanda lahir tidaklah berbahaya dan umumnya bisa hilang dengan
sendirinya dalam beberapa hari meski ada yang baru menghilang dalam
hitungan bulan atau tahun. Hingga kini memang belum ada penjelasan lebih
lanjut perihal penyebab kemunculan tanda lahir ini dan mengenai
perbedaan rentang waktu menghilangnya.
1. Hemangioma
Hemangioma adalah
sekelompok pembuluh darah yang tidak ikut aktif dalam peredaran darah
umum dan ia muncul di permukaan kulit. Meski bisa tumbuh membesar,
hemangioma bukanlah tumor. Tanda lahir ini dapat membesar dua kali
ukuran semula, tetapi setelah itu ukurannya akan stabil, lalu warnanya
menipis (tampak lebih muda), akhirnya menghilang dengan sendirinya.
Kelainan pembuluh
darah yang tidak berbahaya ini umumnya hanya timbul di satu tempat,
seperti di wilayah leher atau kepala. Namun pada beberapa kasus (yang
jarang terjadi) dapat pula timbul di beberapa bagian tubuh sekaligus.
Hemangioma sendiri dikenal dalam berbagai bentuk:
* Strawberry Hemangioma
Tanda lahir yang
tampak di permukaan kulit ini memiliki aneka bentuk. Ada yang berukuran
kecil mirip buah ceri atau stroberi sehingga akrab disebut cherry
angioma, ada juga yang berukuran lebih kecil sekecil titik dan lebih
besar hingga seukuran alas gelas.
Warnanya merah
cerah, menonjol serta lunak dan umumnya muncul di minggu pertama
pascalahir. Tanda stroberi ini awalnya memang akan membesar, tapi
akhirnya akan memudar menjadi keabu-abuan hingga hilang sama sekali
ketika anak memasuki usia sekolah.
Tanda lahir yang
begitu umum ini (kemungkinan 1 dari 10 bayi memilikinya) biasanya akan
dibiarkan saja oleh dokter. Tindakan koreksi hanya diperlukan bila
hemangioma sudah mengganggu—seperti mengganggu fungsi mulut dan
pencernaan atau mengganggu keindahan penampilan—yakni dengan obat-obatan
yang disuntikkan atau dengan laser bahkan bila diperlukan lewat bedah
plastik jika meninggalkan jaringan parut. Mengenai kapan tindakan itu
bisa dilakukan amat tergantung pada kasus karena perkembangan hemangioma
pada setiap bayi tidak sama. Ada yang setahun sudah membesar, tapi ada
juga yang malah tidak membesar. Hal lain yang perlu diketahui, tanda
lahir ini dapat mengalami perdarahan bila tergores atau terbentur. Namun
ini tak perlu dikhawatirkan. Untuk menghentikannya, tekanlah dengan
kasa steril bagian yang berdarah tersebut.
* Cavernous Hemangioma
Tanda lahir yang
kerap muncul bersama strawberry hemangioma ini terbentuk dari pembuluh
darah yang lebih besar dan lebih matang, serta menyangkut lapisan kulit
yang lebih dalam. Ada yang tampak rata, ada juga yang menonjol, berwarna
kebiruan atau merah kebiruan, dengan pinggiran yang kurang nyata
dibandingkan jenis stroberi. Tanda lahir jenis ini bisa tampak sejak
lahir dan akan menghilang ketika memasuki masa pubertas, tanpa
meninggalkan bekas. Bila dirasa mengganggu, cara pengobatan dan
terapinya sama dengan strawberry hemangioma.
Salmon Patches
Bentuknya berupa
bercak berwarna merah muda yang tidak menonjol pada permukaan kulit
(biasanya terdapat di wajah di antara mata atau di leher). Ketika
menangis, tanda lahir ini akan terlihat lebih jelas dan merah.
Hemangioma ini tidak berbahaya dan akan menghilang dalam hitungan bulan
meski ada yang tahunan. Khusus di bagian leher umumnya bertahan lebih
lama.
2. Mongolian Spots
Tanda lahir yang
tergolong normal dan tidak berbahaya ini dialami hampir semua bayi,
terutama anak Asia Timur. Bercak mongol adalah terperangkapnya sel
melanosit (pigmen) di bagian belakang tubuh bayi pada saat pembentukan
sistem saraf.
Bercak ini ada yang
berwarna biru, biru hitam, atau abu-abu dengan batas tegas, mirip tanda
lebam. Ukurannya bervariasi dari kecil atau dapat pula sangat besar.
Umumnya terdapat pada sisi punggung bawah, juga paha belakang, kaki,
punggung atas dan bahu. Bercak ini biasanya memudar pada tahun pertama
walaupun sering juga menetap hingga dewasa.
3. Bercak cafe’ au lait
Bintik berwarna
cokelat muda atau tua seperti kopi susu. Bentuknya tidak teratur,
mendatar pada kulit dengan ukuran sekitar 3-5 mm. Lokasinya bisa
terdapat di seluruh tubuh. Bila hanya satu bercak, umumnya tidak
memerlukan penanganan khusus. Yang patut diwaspadai jika terdapat 5 atau
lebih tanda lahir ini dengan diameter lebih dari 5 mm. Segera
konsultasikan pada dokter karena kehadirannya bisa menjadi pertanda
suatu penyakit genetik.
4. Nevus congenital
Berupa tahi lalat di
kepala atau di bagian badan yang muncul semenjak lahir. Ukurannya
paling kecil sekitar 1 cm hingga lebih dari 20 cm. Berwarna kecokelatan
sampai hitam dan sebagian ada yang berambut. Bila semakin membesar patut
diwaspadai sebagai pertanda awal keganasan. Untuk itu segera
konsultasikan pada dokter.
5. Akrosianosis
Tanda lahir yang
ditemui pada bagian jari tangan dan kaki ini terlihat di permukaan kulit
berupa bercak kemerahan. Paling sering terjadi pada bayi perempuan.
Bila dicermati, ketika bayi menangis atau sedang kedinginan, warna
bercak kemerahan tersebut akan berubah menjadi kebiruan dan tampak lebih
jelas. Tanda lahir ini tergolong tidak berbahaya dan akan hilang dengan
sendirinya dalam hitungan bulan.
6. Kutis Marmorata
Tampak seperti jaring laba-laba berwarna kemerahan di permukaan kulit. Umumnya terdapat di bagian kaki.
0 komentar:
Posting Komentar